Usai Kencan di Hotel Sakura, PSK Disiksa dan Dirampok

 
Medan,SS
 Setiap pekerjaan tentu mempunyai resiko  masing-masing, baik itu halal atau haram. Hal ini  dibuktikan sendiri oleh seorang PSK, yang nyaris meregang  nyawa setelah disekap dan dirampok oleh pria bookingannya. Puas menganiaya korban, kedua pelaku kabur membawa harta jarahan milik korban.
  Nasib apes itu dialami  Sri Wahyuni (27). Pasalnya, wanita yang tinggal di Jalan Ketapang dan berprofesi sebagai
wanita malam alias PSK tersebut dirampok oleh pria teman  kencannya, Senin (25/2) dinihari sekitar pukul 02.30 WIB.
 Peristiwa itu terjadi di Hotel Sakura kamar 207, Jl HM Yamin II Medan. Dengan kondisi tubuh babak belur,korban mengadukan kasus perampokan tersebut ke Mapoltabes Medan.
 Dalam keterangannya, Sri mengaku kenal dengan pria kencannya di Diskotik M3, Jalan Thamrin. Setelah tawar menawar
harga kencan, keduanya  lalu bergerak menuju kamar hotel Sakura. Di sini terjadi hubungan badan antara dua insan berlainan jenistersebut.
 Setelah itu, pelaku permisi keluar kamar dengan alasan membeli rokok. Tanpa curiga, korban membiarkan saja pelaku pergi.
  Tak lama kemudian, pelaku kembali ke kamar namun tak sendirian. Ia datang dengan membawa seorang teman. Tiba-tiba saja korban dibekap dari belakang dan tangannya  langsung diikat. Selanjutnya, PSK  malang itu dipukuli hingga babak belur.  Agar tak bersuara mulutnya juga dilakban.
 Puas melampiaskan aksinya, kedua penjahat ini lantas mengurung Sri ke dalam kamar mandi. Sebelum pergi,  mereka mengambil hp dan uang Rp300 ribu dari dalam tas korban. 
 Sementara itu, Sri yang dalam kondisi kepayahan berhasil meloloskan ikatan yang menjerat tangan dan kakinya. Wanita
malang ini lalu keluar kamar dan minta tolong kepada petugas hotel. Selanjutnya korban dibawa ke rumah  sakit dan mengadukan kasus tersebut ke Poltabes Medan. Akibat perbuatan tersebut, Sri mengaku mengalami kerugiaan jutaan rupiah. (ucok jabrik)