Walikota Tanjungbalai Tinjau Pelaksanaan UN TP. 2007/2008
By suryadi on April 23,2008
Tanjungbalai, SS
Dalam pelaksanaan hari pertama UN, Selasa (22/4),Walikota Tanjungbalai Dr H Sutrisno Hadi Sp OG turun langsung meninjau ke setiap sekolah yang sedang melaksanakan Ujian Nasional (UN) T.P. 2007/2008, didampingi Sekdako Drs H.Hasbi Budiman, Kadis P dan K H.Hamlet Sinambela MPd , Kakan Infokom Dra.Darul Yana Siregar,Kakan Depag Drs.H.Samsul Hilal Harahap dan Asisten II Drs H.Husinuddin.
Walikota Tanjungbalai Dr H Sutrisno Hadi Sp OG melalui Kakan Infokom Dra Darul Yanan Siregar mengatakan,dia optimis nilai kelulusan di Kota Tanjungbalai mencapai 100 %. Walaupun dalam peninjauan Walikota tersebut,pejabat yang meninjau dilarang masuk ke dalam ruangan tempat berlangsungnya UN,tetapi dia merasa puas dengan peserta UN yang terlihat begitu antusias mengisi setiap lembaran ujian.
"Walikota juga berharap jangan sampai ada pihak pengawas ataupun guru yang berani membocorkan kunci jawaban UN,karena sesuai dengan intruksi Mendiknas,barang siapa yang berani memberikan bocoran kunci jawaban UN,akandipidanakan,"ujar Darul.
Dalam pelaksanaan UN disetiap sekolah juga dilakukan pengawalan yang ketat oleh petugas Polresta Tanjungbalai. Adapun tujuan pengawalan ini,untuk mengantispasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diingini.Seluruh jawaban peserta UN juga akan dikawal petugas Polresta secara ketat,karena ini menyangkut keamanan berkas lembar jawaban.
"Kita menginginkan pelaksanaan UN di Tanjungbalai berjalan tertib dan aman,tidak ada gangguan dari berbagai pihak.Mengenai adanya isu kebocoran kunci jawaban kepada peserta UN,sampai saat ini di Kota Tanjungbalai belum ada beredar isu adanya kebocoran kunci jawaban.Walau begitupun kita juga tetap akan melakukan pemantauan,selain dari tim pemantauan independen yang telah dibentuk Propinsi.Hari pertama pelakanaan UN di Kota Tanjungbalai peserta UN hadir semua, hanya satu orang siswa yang lagi sakit,tetapi tetap mengikuti UN diruangan UKS.Sedangkan untuk siswa/siswi MUA swasta Tanjungbalai sebanyak 10 orang pesertanya menumpang di SMKN 1," jelasnya.
Dikatakan Darul lagi,Kadis P dan K Drs H.Hamlet dalam laporannya kepada Walikota Tanjungbalai mengatakan, semenjak persiapan dilaksanakannya UN di Tanjungbalai Dinas P dan K sudah melakukan berbagai upaya agar nilai kelulusan di Tanjungbalai bisa 100 %.Termasuk juga dengan upaya Dinas P dan K yang sudah melakukan Try Out di berbagai sekolah,untuk membiasakan para murid mengikuti UN.
"Karena ketatnya pelaksanaan UN, sulit bagi murid melakukan kecurangan. Malah untuk mencegah siswa mengalami trauma atau stress serta kemungkinan tidak konsentrasi, selama berlangsungnya ujian tidak ada yang dibenarkan masuk ke ruangan, kecuali peserta dan pengawas," kata Darul. Bahkan, lanjutnya, Walikota sendiripun sewaktu melakukan peninjauan tidak dibenarkan masuk ruangan ujian.
Anggota DPRD Kota Tanjungbalai,Zulkarnain Sinaga menegaskan, pihak legislatif bakal melakukan pengawasan secara ketat untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan-kecurangan dalam pelaksanaan maupun hasil UN di Kota Tanjungbalai.
"Kita juga sudah menghimbau Dinas Pendidikan, dan mereka sudah menegaskan kesiapannya untuk melaksanakan UN. Dan untuk meminimalisir terjadinya kecurangan, baik disengaja ataupun tidak,DPRD akan memantau dan mengawasi pelaksanaan UN secara maksimal",katanya. (Sy).
24 times read
|