Padang lawas,SS
Ulama punya peran yang sangat penting untuk meningkatkan pembinaan keagamaan di kalangan masyarakat dalam mencetak generasi berilmu dan berakhlak mulia, demi keselamatan dan kesejahteraan ummat, khususnya di Kabupaten Padang Lawas.
Demikian Penjabat Bupati Padang Lawas, Drs. H. Soripada Harahap, Sabtu (9/2) pada acara pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) sekaligus pembentukan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Padang Lawas sebagai Daerah Otonom Baru (DOB) hasil pemekaran Kabupaten Tapanuli Selatan.
Untuk mencapai tujuan dan memelihara daerah Padang Lawas sebagai Serambi Mekkahnya Sumatera Utara, kerjasama yang baik antara ulama dan umaroh perlu ditingkatkan. Dan melalui Musda MUI Padang Lawas ini diharap akan dapat melahirkan ulama-ulama baru, selain terus meningkatkan pembinaan generasi muda dalam bidang keagamaan, kata Bupati.
Melalui pembentukan MUI Kabupaten Padang Lawas dan adanya dukungan pihak umaroh daerah diharap akan terlaksana pembangunan yang Islami, membuat daerah ini lebih maju dan merata.
"Ulama yang menjadi pengurus MUI Kabupaten Padang Lawas harus ikhlas, karena ulama punya peran penting dalam meningkatkan pembinaan keagamaan, melahirkan generasi yang beriman, berilmu dan berakhlak mulia. Apalagi Padang lawas merupakan Serambi Mekkahnya Sumatera Utara yang patut dipelihara",ujarnya.
Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Padang Lawas masa khidmat 2008-2013, Dewan Penasehat ; Ketua, Bupati Padang Lawas, anggota, Kakandepag tapanuli Selatan/Padang Lawas, Syekh H. Mukhtar Muda Nasution, BA, H. M.Jakfar Hasibuan, Syekh Abdul Jalil Hasibuan dan Sekretaris, Hatimul Ansor Siregar, S.Pd.
Sedang Dewan Pimpinan ; Ketua Umum, KH. M. Arjun Akbar Nasution, BA, Ketua, H. Abul Hasan Amin Harahap, H. Sehat Muda Hasibuan, Lc, Drs. H. Idham Khalid hasibuan, Ahmad Fauzan Nasution, SQ, S.Hi, Tgk, Syarifuddin Pulungan, Hj. Halimatussa’diyah Daulay. Sekretaris Umum, Hatimul Ansor Siregar, S.Pd, Sekretaris Drs. Abdul Haris, Drs. H.M. Rohyan Hasibuan, Drs. Zohiruddin Siregar, Drs. Sofyan Adami siregar, Drs. Arisuddin Nasution, dan Bendahara, H. Afnan Azis Pulungan, Hj. Khoiriyah Hasibuan.
Sementara Prof DR. Syahrin Harahap, MA, Ketua MUI Propinsi Sumatera Utara, pada kesempatan itu menyampaikan, bahwa pertemuan ulama sangat jauh berbeda dengan pertemuan-pertemuan lain. Karena MUI merupakan wadah ulama, tempat perhimpunan ulama, zuama dan cendikiawan dalam meningkatkan martabat ummat Islam.
Turut Hadir dalam acara itu, Sesepuh ulama Padang Lawas, Syekh H. Mukhtar Muda Nasution, BA, Plt Asisten I, Basyrah Lubis, SH, Plt Kadis Dikbud Pora, DR H. Alipada Harahap, Ketua MUI Kab. Tapanuli Selatan, Drs. H. Amsir Saleh Siregar, Ketua Pengadilan Agama, Drs. H.Aspan Pulungan, Kandepag Tapsel, Drs. H. Abdurrahman Harahap, sekretaris MUI Provsu, Hasan Bakti Nasution, MA , Ka KUA se Kabupaten Padang Lawas, dan Pengurus MUI se kabupaten padang Lawas. (Bonardon)